Indonesia menguasai pasar kerajinan. Pertumbuhannya pelan tapi pasti dan hasilnya dalam kurun waktu 10 tahun, progress yang didapat mencapai 5,7 hingga 7 persen. Pertumbuhan tertinggi dicapai oleh subsektor kerajinan dengan laju pertumbuhan ekspor sebesar 11,81 persen, fesyen 7,12 persen, periklanan sebesar 6,02 persen dan arsitektur 5,59 persen dari data yang di dapat pada tahun 2015 yang lalu dari data kementerian Perindustrian.
Kerajinan merupakan era baru dalam pengembangan kegiatan perekonomian setelah pertanian, komunikasi, migas dan non migas dari aspek kerajinan, anyaman, tenun, gerabah, ataupun produk sandang yang masing-masing memiliki berbagai bentuk yang indah dan fungsi beragam.
Dalam hal ini, kerajinan khususnya wastra (warisan tradisional), memiliki potensi besar sebagai komoditas industri kreatif yang bernilai estetika dan ekonomi yang tinggi yang didukung sumber daya yang tak terhingga, berupa melimpahnya kekayaan alam serta kekayaan intelektual manusia Indonesia yang selalu siap menciptakan nilai tambah di setiap produk buatannya.
Dalam upaya terus mendorong pertumbuhan industri kreatif nasional, pemerintah yang dalam hal ini menunjuk Kementrian Perindustrian, melakukan langkah strategis dalam meningkatkan nilai tambah industri fesyen maupun kerajinan, diantaranya melalui bimbingan teknis, dampingan pada perajin, promosi dan pemasaran, bantuan dalam mesin peralatan, penyuluhan, perlindungan hak kekayaan intelektual serta permodalan.
Keadaan Ini juga ter-akomodir oleh banyak pameran-pameran industri kreatif dengan mefasilitasi para pegiat, perajin maupun pengusaha di sektor tersier ini untuk semakin dikenal di kalangan masyarakat luas, dengan tampilan yang semakin baik dari segi kualitas, desain, kemasan, serta harganya yang kompetitif dan berdaya saing.
Selain sebagai tuan rumah, Indonesia juga semakin gencar untuk memperkenalkan produk lokal ke kancah dunia sebagai bentuk keseriusan dan kesinambungan antara pelaku kreatif dan pemerintah untuk maju sebagai Negara produsen kerajinan nomor wahid berstandardisasi internasional.AMD
photo ; Nugroho87
No comments:
Post a Comment